Photo by Thomas Vitali on Unsplash |
Banyak
orang Kristen yang mampu mengatakan “Aku masih memiliki sukacita dalam setiap
masalah yang aku hadapi di dalam hidup ini” Alasannya jelas, PENYERTAAN TUHAN
YANG TETAP SETIA. Kita masih memiliki harapan, bukan tanpa harapan sedikitpun.
Itulah alasan untuk kita bersukacita.
Tapi
apakah semua dapat memiliki pemikiran yang sama seperti ini? Tidak!
Coba
pikirkan, betapa banyak masalah yang bisa datang hari demi hari. Betapa banyak
hal yang setiap harinya kadang tidak sesuai dengan rancangan dan harapan kita. Ya,
penyakit kadang-kadang timbil, dan sering lebih berat karena kita terfokus pada
masalah-masalah itu. Banyak dari penyakit yang diderita oleh manusia adalah
disebabkan tekanan mental. Dukacita, kekhawatiran, rasa tidak puas, sesal dan
merasa bersalah, syak, semuanya cenderung merusak tenaga hidup dan mengundang
kerisauan dan kematian. Bahkan tidak sedikit, orang menjadi sulit untuk
menggerakkan alat motoriknya seumur hidup yang sebenarnya dapat menjadi baik
jikalau mereka berpikir baik.
Percayalah, tidak semua
hal dalam hidup ini harus kita selesaikan. Terkadang kita harus bersukacita
untuk melepaskannya dan memberikan semua masalah itu kepada Tuhan dalam doa.
Tetapi, keteguhan
hati, pengharapan, iman, belas kasihan, kasih memajukan kesehatan dan
memperpanjang usia. Pikiran yang merasa puas, roh yang bergembira adalah
menyehatkan tubuh dan menguatkan jiwa
Dalam
ilmu kesehatan mengatakan bahwa dengan hati yang gembira bisa membuat tubuh
mengeluarkan hormon endorvin yang buat sistem kekebalan tubuh meningkat dan itu
akan membuat seseorang tidak mudah kenal penyakit, sangat sinkron dengan apa
yang di katakan dalam Amsal 17;22 bahwa hati yang gembira adalah obat.
Pagi ini
rasanya senang, namun dalam hitungan detik bisa saja membuat kita muram. Jika
sudah demikian, gula pun bisa terasa pahit. Firman Tuhan pada saat ini mau
mengingatkan kita bahwa situasi bisa saja berubah menjadi tidak ramah. Namun
yang terpenting adalah bagaimana kita memandang situasi tersebut dengan tetap
berpikiran positif! lnilah yang membuat rumah sederhana menjadi rumah yang
hangat. Pakaian yang biasa tetap membuat wajah berseri dan makanan yang apa
adanya tetap menyehatkan tubuh kita.
“ Dia memberi kekuatan
kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya (Yes.40:29)”
Menurut
legenda, suatu kali seorang raja meletakkan sebuah batu yang berat di tengah
jalan. Kemudian ia bersembunyi dan menunggu siapa yang akan memindahkan batu
tersebut. Banyak orang lewat dengan umpatan menyalahkan peguasa yang tidak
menjaga kebersihan jalan raya, namun tak seorang pun menganggap bahwa
menyingkirkan penghalang jalan tersebut merupakan tugas mereka. Akhirnya,
seorang petani miskin berhenti dan menggelindingkan batu itu ke selokan. Ia
terkejut menemukan satu tas penuh emas yang ditaruh di bawah batu itu. Pada
sebuah kertas kecil tertulis bahwa emas itu adalah hadiah raja bagi siapa saja
yang memindahkan batu itu.
Demikian
pula dengan Raja kita yang menyediakan berkat-Nya di balik setiap ujian.
Rintangan dalam jalan hidup kita ditempatkan untuk suatu tujuan. Melaluinya
Allah menguji kesetiaan kita, mengarahkan perhatian kita ke surga, dan memberi
kita kesempatan untuk mendapatkan hadiah rohani.
Di balik
"batu ujian" yang membuat Anda berada di tempat yang "amat
rendah," telah tersedia berkat khusus. "Gelindingkanlah" beban
Anda kepada Tuhan, dan pada waktunya Anda akan mendapatkan pertolongan
Komentar
Posting Komentar